Langsung ke konten utama

SAFARI RAMADHAN

 REFLEKSI BACKPACKER RAMADAN

Halooo man-teman ...

Pada Ramadan kali ini aku melakukan petualangan menuju masjid Jogokaryan yang tepatnya berada di Jogjakarta. Perjalanan kali ini aku berkesempatan menjadi suka relawan Masjid bersama dengan teman-teman dari My idea school.

Owh iyaa, Acara suka relawan ini adalah salah satu program Ramadhan my idea school. yang bertema safari Ramadhan.

 Petualangan kali kali mungkin akan selalu membekas di pikiran ku. Mulai dari menyiapkan makanan sebanyak 3500-4000. Para warga  yang ramah dan Cramah-cramah yang seru

aku memulai dan mengakhiri perjalanan pada tanggal 13 -18 Maret 2024.

Dibawah ini merupakan beberapa poin refleksiku setelah mengikuti ''safari ramadhan'' ini


Sebutkan tradisi Ramadan yang paling berbeda di masjid Jogokarian jika dibandingkan dengan tempat tinggalmu

yang paling berbeda ketika meberi takjil makanan berat sebanayak 3500 porsi, para warga sangat antusias mebantu menyiapkan makanan.   

adanya apotik kecil untuk mengobati para warga yang sakit karna lelah ikut membantu menyiapkan makanan. 

diadakanya acara anak-anak dan ramaja. 
 
adanya dongeng anak-anak yang menceritakan tentang sejarah-sejarah nabi.

kajian untuk para remaja tentang dampak negatif pergaulan beba. seperti bulying dan pacaran. 

mensediakan penginapan untuk orang-orang di luar kota.

Adakah Hal / kegiatan yang menurutmu terasa berat selama safari Ramadan backpacker. 


di hari terakhir terasa sangat lelah sekali dan lebih aktif pergi kesana kesini.mengangkat piring dan menyiapkan makan. tidak seperti hari-hari bisa. 

bangun lebih pagi 02.30 ini adalah rekor saur tercepat saya. karna saya bisa bangun jam 03.30. awalnya saya merasa kesulitan lama-lama saya jadi terbiasa. 


3  Apa yang sudah kamu lakukan dengan sangat baik selama safari Ramadan backpacker 

         mengantar makanan dan menyiapkan makanan 

 

4  Pembelajaran atau insigth yang didapat sepanjang safari Ramadan backpacker 

jangan terlalu ceroboh nanti bisa merusak pekerjaan 


5 Hal baru yang kamu ketahui tentang dirimu sendiri selama safari Ramadan backpacker

aku bisa kalau aku mau melawan rasa malas. aku bisa bangun pagi karna aku bisa melawan rasa malas. karna seorang bagas sangat tidak mungkin bisa bangun pagi tapi ketika di jogokarian aku bisa melawan rasa malas dan bangun jam 2.30, dan tidak tidur lagi sampai jam 8.00.

6 Sebutkan suka dan duka dari selama safari Ramadan backpacker

Suka 

- buka bersama 

- tilawah

- bantu-bantu masjid 

7 Cantumkan 3 foto moment berkesan dan tuliskan didiskripinya









membersihkan ayam, saya jadi tau bagian mana saja yang harus di buang.



bagian yang paling seru karna pekerjaan ini tidak terlalu cape dan bisa banyak ngobrol.


bagian akhir yang cukup berat mengangkat piring dan menata pirirng .






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Eksplorasi Pandemik

                Teman-teman, Senin, 13 April 2020 aku ikut eksplorasi pandemik yang diadakan oleh “Garasi” secara online. Salah satu syaratnya harus bisa perkalian, aku pikir akan banyak ngitung nih, karena aku kurang lancar perkalian, jadi malas ikut sebenarnya tapi kata ibu suruh coba ajah. Tepat pukul 01:00 acara di mulai semua peserta memperkenalkan dirinya masing masing. Banyak peserta yang berasal dari macam-macam daerah ada yang dari Yokyakarta, Jakarta dan lainnya. Selama berkegiatan aku di dampingi kak Meli dan kak Santi. Sebelum masuk ke permainan kami di jelaskan tentang cara bermainnya... (aku lampirkan yahh .. detailnya) Dari game ini aku merasa sangat terhibur, di saat aku lagi banyak tugas sekolah dan aku pun merasa punya temen lagi karena sudah sebulan ini aku merasa seperti di penjara. Tau ngga man-teman bahwa semua peserta di akhir game mendapatkan kode rahasia yang sama loh yaitu nol...

JENIS JENIS KALIGRAFI

1.        Naskh : Naskh adalah salah satu gaya kaligrafi Islam yang paling umum dan populer. Awalnya dikembangkan pada abad ke-10 oleh Ibnu Muqlah, seorang kaligrafer terkenal dari Baghdad. Naskh dikenal karena kejelasan dan kelegaannya. Itu digunakan dalam penulisan Al-Qur'an dan naskah-naskah agama Islam lainnya. 2.        Thuluth : Thuluth adalah gaya kaligrafi Islam yang elegan dan berukuran besar. Dikembangkan sekitar abad ke-7 oleh Ibnu Muqlah. Thuluth sering digunakan untuk menghiasi bangunan-bangunan Islam, termasuk masjid dan mausoleum. Gaya ini memiliki ciri khas huruf yang melengkung dan proporsional. 3.        Diwani : Diwani adalah gaya kaligrafi yang diciptakan pada abad ke-16 oleh kaligrafer Ottoman, Ibrahim Munif. Gaya ini sering digunakan dalam penulisan surat resmi dan dokumen-dokumen kerajaan. Diwani dikenal karena keanggunan dan kompleksitasnya. 4.      ...